Sabtu 27 Jun 2015 10:01 WIB

Berlin Kutuk Serangan Hotel di Tunisia

Jendela di hotel Imperiale Marhaba berlubang akibat tembakan senjata yang diarahkan ke penghuni hotel di Sousse, Tunisia, Jumat (26/6).
Foto: Reuters
Jendela di hotel Imperiale Marhaba berlubang akibat tembakan senjata yang diarahkan ke penghuni hotel di Sousse, Tunisia, Jumat (26/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Pemerintah Jerman pada Jumat (26/6) mengutuk serangan terhadap satu hotel di Tunisia dan menyampaikan belasungkawa kepada Pemerintah Tunisia.

"saya sangat terkejut oleh perbuatan kejam di Sousse, yang menewaskan banyak orang, termasuk banyak wisatawan. Saya mengutuknya dengan sekeras mungkin," tulis Kanselir Jerman Angela Merkel pada Jumat, di dalam telegram belasungkawa kepada Presiden Tunisia Beji Caid Essebsi.

Ketika berbicara mengenai masalah terorisme, Kanselir Jerman itu menyatakan pemimpin Kelompok Tujuh Negara Besar (G7), dalam pertemuan puncak yang diadakan di Jerman 7-8 Juni, telah menjanjikan dukungan yang meningkat buat Tunisia dalam memerangi aksi teror.

Merkel meyakinkan Essebsi mengenai solidaritas Jerman, demikian laporan Xinhua. Ia mengatakan serangan pada Jumat "memperkuat tekan negara G7 untuk mendukung Tunisia dalam perang melawan teror dengan segala kekuatan mereka".

Pada Jumat pagi, seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke satu hotel di pantai Tunisia di kota pelancongan terkenal Sousse. Sedikitnya 37 orang tewas, termasuk wisatawan asing, dan 36 orang lagi cedera, kata Kementerian Kesehatan Tunisia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement