REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Korea Utara membuka terminal bandara baru di Pyongyang, Rabu (1/7). Pembukaan itu menggarisbawahi upaya untuk menarik lebih banyak wisatawan.
Tidak hanya untuk menarik para wisatawan, bandara baru tersebut juga untuk merapikan Korut menjelang ulang tahun berdirinya partai berkuasa pada Oktober nanti.
Perdana Menteri Korut, Pak Pong Ju meresmikan upacara pembukaan terminal baru itu. Peresmian ini juga menandai selesainya pengerjaan bandara utama Sunan di Pyongyang.
Namun, hanya segelintir penerbangan internasional yang datang dan pergi dari Pyongyang setiap pekannya, meski sejak tahun lalu frekuensi penerbangan meningkat.
Hanya dua penerbangan yang telah dijadwalkan melakukan penerbangan ke Pyongyang, yaitu pesawat berbendara Korut seperti Air Koryo dan Air Cina.