REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri Indonesia menggelar buka puasa bersama dengan sejumlah duta besar negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Pertemuan dalam upaya silaturahmi dan mempererat hubungan Indonesia dan negara-negara anggota OKI di Indonesia.
Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Luar Negeri (BPPK) Salman Al-Farisi dalam sambutannya di acara buka puasa bersama sejumlah duta besar dan perwakilan negara-negara anggota OKI, pada Kamis (2/7), mengatakan acara buka bersama tersebut merupakan lanjutan dari Dialog Ramadhan yang digelar tahun lalu.
Dalam Dialog Ramadhan, Indonesia dan perwakilan negara OKI yang hadir membahas berbagai isu hangat di dunia. Selain itu, dialog juga membuka jalur komunikasi dalam upaya meningkatkan hubungan antarnegara.
"Forum ini sangat penting dalam membantuk usaha bersama dan memperkuat kesadaran masyarakat akan potensi negara," kata Salman hadapan para tamu undangan di Le Meridien, Jakarta.
Acara yang dihelat atas kerja sama Kemenlu, Persaudaraan Jurnalis Muslim Indonesia ( PJMI ) dan Center for Southeast Asian Studies (CSEAS) ini dihadiri sejumlah duta besar dan perwakilannya. Negara yang hadir antara lain Tunisia, Uni Emirat Arab, Irak, Palestina, Yordania, Lebanon, Malaysia, hingga Pakistan.