Selasa 07 Jul 2015 06:00 WIB
Perkawinan Sejenis Disahkan

Kelompok Kristiani Kenya Tolak LGBT di Negaranya

Rep: C23/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Seorang perempuan memoleskan warna pelangi, simbol kelompok LGBT, pada Parade Gay di New York (28/6).
Foto: Reuters
Seorang perempuan memoleskan warna pelangi, simbol kelompok LGBT, pada Parade Gay di New York (28/6).

REPUBLIKA.CO.ID, KENYA -- Sebuah demonstrasi menentang hubungan homoseksualitas terjadi di Kenya, Senin (6/7). Aksi itu dilakukan nengingat akan adanya kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama ke negara tersebut.

Aksi yang dilakukan puluhan orang yang tergabung dalam Aliansi Evangelical menuntut Obama mencabut pengesahan pernikahan kaum homoseksual.

"Homoseksualitas bertentangan dengan nilai-nilai moral dan mengirim pesan yang salah pada kaum muda," ujar Pemimpin Aliansi Uskup Mark Kariuki, seperti dikutip CBS News. Jadi, lanjutnya, ketika Obama datang, kami memita dia menghormati nilai moral dan iman kenya.

Di Kenya, hubungan seksual sesama jenis masih termasuk dalam bentuk kejahatan. Ganjarannya hukuman penjara selama 14 tahun. Peraturan itu juga sering ditentang oleh kelompok gay di sana.

Obama dikabarkan akan mengunjungi Afrika pada 24 Juli hingga 28 Juli. Dalam kunjungan empat hari itu, Obama akan menyempatkan mengunjungi Kenya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement