REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Dua bom mobil meledak di sebuah rumah sakit Sanaa dan di kota al Bayda, Selasa (7/7).
ISIS di Yaman mengaku sebagai pelaku pengeboman tersebut. Mereka memposting pengakuan dalam situs online.
Serangan ini merupakan yang terbaru dilakukan ISIS terhadap salah satu kota yang dikuasai Houthi. Banyak orang tewas dan terluka di rumah sakit sedangkan 10 orang tewas di Al Bayda.
Sehari sebelumnya sebanyak 200 orang telah tewas. Sekitar 63 orang tewas oleh serangan udara di Provinsi Amran dan 30 lainnya di pasar.
Di wilayah yang sama sebanyak 20 warga sipil tewas sekitar pos pemeriksaan Houthi.Serangan udara Arab Saudi juga menewaskan 60 orang di pasar ternak kota al Foyoush.
Warga juga melaporkan sebnayak 30 orang tewas di pos pemeriksaan jalan antara Aden dan Lahj. Sementara itu 20 anggota Houthi tewas di Marib, dilansir Reuters.