Kamis 09 Jul 2015 15:51 WIB

Enam Rekening yang Dibekukan Bukan Milik PM Malaysia

Rep: melisa riska putri/ Red: Ani Nursalikah
1mdb
Foto: kinibiz.com
1mdb

REPUBLIKA.CO.ID, PETALING JAYA -- Sebanyak enam rekening yang dibekukan oleh Satuan Petugas Khusus dalam penyelidikan 1Malaysia Development Berhad (1MDB) tidak satu pun milik Perdana Menteri Najib Razak.

Jaksa Agung Abdul Gani Patail menyatakan keprihatinan atas kebocoran dokumen dalam investigasi yang sedang berlangsung tersebut. Ia juga menyerukan penyelidikan penuh atas masalah tersebut.

"Kekhawatiran ini juga didukung oleh Gubernur Bank Negara Malaysia Tan Sri Zeti Akhtar Aziz, Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Khalid Abu Bakar dan Kepala Komisaris Malaysia Tan Sri Abu Kassim Mohamed," katanya dalam sebuah pernyataan dikutip dari The Star, Kamis (9/7).

Ia mengatakan dokumen-dokumen yang diungkapkan dalam artikel Wall Street Journal (WSJ) 7 Juli lalu menjadi subjek penyelidikan. Menurutnya, hal itu penting untuk menjaga integritas penyelidikan sehingga masyarakat tidak meragukan penyelidikan.

WSJ juga melaporkan enam rekening bank yang dibekukan dalam penyelidikan berbeda dengan yang telah dilaporkan. Satgas saat ini juga tengah mencari 17 rekening lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement