Kamis 09 Jul 2015 20:05 WIB

Rusia Desak Embargo Senjata Iran Dicabut

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Sergei Lavrov (kiri)
Foto: EPA/Igor Kupljenik
Sergei Lavrov (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, UFA -- Rusia mendesak embargo senjata terhadap Iran diangkat pasca kesepakatan nuklir dicapai. Pada Kamis (9/7), Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan hal itu harus jadi prioritas pasca pencapaian kesepakatan permanen.

"Kami menyeru untuk pengangkatan embargo secepatnya dan kami akan mendukung setiap pilihan yang dibuat para negosiator Iran," kata Lavrov dalam KTT BRICS di kota Ufa, Rusia.

Rusia adalah salah satu negara diantara enam kekuatan dunia yang bernegosiasi dengan Iran. Namun, pembicaraan bertambah kompleks karena belum ada kesepakatan meski waktu telah mencapai tenggat waktu.

Negosiasi ini akan menuju tenggat waktu yang baru karena para diplomat masih berada dalam ketidakpastian. Pembicaraan telah mencapai hari ke 13 di Wina.

 

Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan negaranya akan mempersiapkan era pasca sanksi. Pasalnya, sanksi ekonomi pun akan dihapus jika kesepakatan telah dicapai. Pembicaraan akan dilanjutkan esok hari.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement