Jumat 10 Jul 2015 23:55 WIB

Menteri Australia Tuduh Pemimpin Oposisi Terima Suap

Red:
   Menteri Bruce Billson menyamakan donasi yang diterima pemimpin oposisi Bill Shorten saat menjabat ketua AWU sebagai penyuapan.
Foto: AAP
Menteri Bruce Billson menyamakan donasi yang diterima pemimpin oposisi Bill Shorten saat menjabat ketua AWU sebagai penyuapan.

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Menteri Usaha Kecil Menengah Australia Bruce Billson menyamakan pembayaran yang dilakukan sejumlah perusahaan kepada Serikat Pekerja Australia (AWU) beberapa tahun lalu sebagai suap. Saat itu, AWU dipimpin Bill Shorten yang kini menjadi Pemimpin Partai Buruh yang beroposisi.

Dalam dua hari terakhir Bill Shorten hadir sebagai saksi di depan Komisi Khusus Penyelidikan Korupsi Serikat Buruh yang dibentuk Pemerintah PM Tony Abbott dari koalisi Partai Liberal-Nasional.

Di Australia, pemerintah yang berkuasa memiliki kewenangan membentuk Komisi Khusus yang dikenal sebagai Royal Commission atas kasus tertentu yang ingin diselidiki. 

Komisi Khusus di era PM Julia Gillard misalnya dibentuk untuk menyelidiki berbagai kasus pelecehan seksual anak-anak di berbagai lembaga keagamaan.

Namun kini di era PM Abbott dibentuk Komisi Khusus untuk menyelidiki Serikat Buruh.

Shorten yang merupakan saingan PM Abbott di parlemen saat ini, diperiksa dalam kapasitasnya sebagai mantan Ketua AWU di Victoria dan Ketua AWU Nasional, sebelum ia terjun dalam partai politik.

Selama pemeriksaan itu Shorten membantah tuduhan bahwa pembayaran dari berbagai perusahaan kepada AWU berpotensi menimbulkan konflik kepentingan.

Bukti yang muncul dalam sidang Komisi Khusus menunjukkan perusahaan bernama Thiess John Holland, memberikan 300 ribu dolar kepada AWU sebagai kesepakatan untuk mendapatkan proyek jalan raya EastLink di Melbourne.

Menurut Menteri Billson pembayaran tersebut sama dengan penyuapan.

Namun Senator Kim Carr dari Partai Buruh mengingatkan pemerintah bahwa Partai Liberal juga menerima donasi politik dari tokoh mafia.

"Partai Liberal melempar kotoran kepada orang lain, namun mereka harus ingat bahwa orang dalam rumah kaca tidak seharusnya melempar batu," kata Senator Carr baru-baru ini.

Partai Buruh menganggap Komisi Khusus dibentuk pemerintah untuk mengejar musuh-musuhnya dan menghancurkan reputasi pemimpin oposisi Bill Shorten.

Senator Carr menuding Pemerintahan PM Abbott ingin membungkam lawan-lawannya, namun mengingatkan bahwa di masa depan Pemerintah Partai Buruh bisa melakukan pembalasan dengan menyelidiki donasi politik yang diterima Partai Liberal.

"Kita melihat (bagaimana pemerintah menyerang) ABC, Partai Buruh, dan kini Serikat Buruh," kata Senator Carr.

Namun PM Abbott bersikukuh membela Komisi Khusus. "Komisi ini dipimpin mantan Hakim Agung paling terbaik di Australia, Hakim Dyson Heydon," katanya.

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement