REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Pemerintah India mengeluarkan aturan berpakaian dalam menjalani ujian sekolah. Ini untuk menghindari perilaku menyontek seperti yang sebelumnya dilaporkan terjadi.
Siswa yang hendak mengikuti ujian diwajibkan mengenakan pakaian terang dengan lengan pendek. Untuk kemeja dilarang penggunaan kancing-kancing yang berukuran besar. Mereka juga dilarang memakai anting-anting.
Seperti dilansir dari BBC, Jumat (10/7) selain pakaian yang telah diatur, para siswa dilarang membawa kalkulator, pena, tas, dan dompet dari rumah. Sepatu juga tidak diperbolehkan dipakai dan akan digantikan dengan menggunakan sandal terbuka.
Di India diketahui sering terjadi kecurangan dalam ujian. Siswa memanfaatkan perangkat bluetooth dan ponsel yang diselipkan di bagian-bagian pakaian secara tersembunyi. Selain itu mereka juga menggunakan pena yang dapat memindai kertas pertanyaan. Hasilnya gambar yang ditangkap lewat pena dikirimkan melalu bluetooth untuk dibantu mencari jawabannya.
Bulan lalu, Mahkamah Agung India membatalkan ujian sekolah kedokteran dan memerintahkan lebih dari 600 ribu siswa untuk mengulang kembali tesnya. Ini diputuskan setelah mengetahui bahwa soal ujian telah bocor.
Kejadian ini membuat skandal nasional yang cukup menghebohkan bahkan juga di dunia internasional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika