REPUBLIKA.CO.ID, Sebuah keluarga di Brooklyn, New York berduka atas kehilangan anak mereka, Karl Towndrow, yang baru berusia tiga bulan. Karl meninggal pada hari pertamanya di sebuah fasilitas day care tidak berizin, Senin (13/7) lalu.

Menurut polisi, dikutip dari Aceshowbiz, Kamis (16/7), ibu Karl Towndrow mengantarkan bayinya ke SoHo Child Care pagi itu. Dia mengatakan akan kembali memberi makan atau susu sang bayi dari ASI yang ada di botol yang ia tinggalkan di sana. Pemilik daycare, Maryellen Strautmanis memberi makan bayi, mencobanya namun tidak berhasil. Kemudian dia membuat bayi itu bersendawa kemudian meletakkannya untuk tidur.

Strautmanis mengatakan Karl sempat rewel selama sekitar 10 menit dan kemudian tenang. Ketika dia pergi untuk memeriksa dia 15 menit kemudian, dia menemukan Karl tidak responsif dan bibirnya yang berwarna biru. Dia mencoba untuk melakukan cardiopulmonary resuscitation (CPR) namun ia tidak terlatih dalam cara melakukan CPR dan menelepon 911. Karl dinyatakan meninggal pada saat kedatangan di rumah sakit.

Petugas medis sedang menyelidiki penyebab kematian bayi dan berkata tidak menunjukkan tanda-tanda obstruksi saluran napas, luka memar, atau trauma. Tidak ada tuntutan yang diajukan.

Ternyata, day care yang digunakan ibu Karl tersebut tidak memiliki izin. Menurut NYC Department of Health and Mental Hygiene, peraturan kota membatasi kelompok day care hingga 12 anak. Sedangkan di tempat Karl dititipkan SoHo Child Care, ada 14 anak dititipkan. Departemen itu mengeluarkan pernyataan yang mengatakan,”Kami sedih dan prihatin dengan kematian bayi ini dan telah bekerja sama dengan penegakan hukum dan penyelidikan.”

Ikuti Whatsapp Channel Republika