REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Serangan udara koalisi internasional (NATO) telah menewaskan delapan tentara Afghanistan. Serangan terjadi di Kabul, Senin (20/7).
Komandan militer provinsi, Abdul Razaq mengatakan, serangan terjadi pada Senin pagi di distrik provinsi Logar dari Baraki Barak, sekitar 50 kilometer timur dari Kabul. Ia mengatakan, lima tentara juga terluka dalam serangan itu.
Namun Gubernur distrik, Mohammad Rahim Amin menduga bila seragan NATO itu merupakan kesalahan. Karena adanya koordinasi yang buruk di daerah dimana gerilyawan Taliban sangat aktif.
Sementara itu, seorang pejabat militer Amerika Serikat di Afghanistan mengatakan, pihaknya menyadari insiden di Logar. Namun, pihaknya tengah menyelidiki hal tersebut.