Selasa 28 Jul 2015 10:11 WIB

Obama Minta Ethiopia Jamin Kebebasan Pers

Rep: C23/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
Foto: Reuters
Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

REPUBLIKA.CO.ID, ADDIS ABABA -- Dalam kunjungannya ke Ethiopia, Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menyerukan kepada Perdana Menteri Ethiopia Hailemariam Desalegn agar tidak mengungkung kebebasan berbicara, baik untuk pers, maupun oposisi politik yang ada di sana.

"Ketika semua orang di dengar, ketika orang tahu bahwa mereka menjadi bagian dari proses politik, hal itu membuat negara menjadi lebih sukses," ujar Obama saat menggelar konferensi pers bersama Desalegn, seperti dilansir USA Today, Senin (27/7).

Kunjungan Obama Ethiopia, telah menorehkan sejarah baru. Dia menjadi Presiden AS pertama yang mengunjungi negara tersebut.

Kedatangan Obama di sana juga mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan. Para warga diimbau agar tidak memadati jalan-jalan utama di Ethiopia. Namun sebagian warga masih memberanikan diri untuk berpergian ke lokasi yang disambangi Obama, dengan harapan dapat mengabadikan fotonya.

Obama dijadwalkan akan bertemu perwakilan Uni Afrika pada Senin malam. Mereka akan membahas mengenai terorisme, isu-isu keamanan regional, dan hak asasi manusia, yang masih manjadi polemik di Afrika.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement