REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pentagon telah menganggap perubahan iklim sebagai ancaman keamanan bagi Amerika Serikat dan berusaha menyatukan dampak yang mungkin dari pemanasan global menjadi lingkaran perencanaan, demikian satu laporan militer AS.
Di dalam laporan yang diajukan kepada Kongres pada Selasa (28/7) atas permintaan Komite Anggaran Senat, Pentagon menyatakan kepentingan keamanan nasional AS di seluruh dunia menghadapi ancaman mengingat kemungkinan negara asing yang sudah rapuh akan jadi rentan terhadap gangguan akibat perubahan iklim.
"Dalam konteks ini lah Departemen harus mempertimbangkan dampak perubahan iklim, seperti naiknya permukaan air laut, perubahan daerah cuaca dan peristiwa cuaca yang lebih sering dan lebih ekstrem dan bagaimana dampak ini dapat mempengaruhi keamanan nasional," kata laporan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua, Kamis (30/7).
Menurut laporan itu, komando tempur AS sedang dalam proses penyatuan dampak yang berkaitan dengan iklim menjadi lingkaran perencanaan mereka guna mengurangi dampak keamanan nasional dari perubahan iklim, yang mencakup banyak wilayah seperti Kutub Utara, Timur Tengah, Afrika, Asia dan Amerika Selatan.