REPUBLIKA.CO.ID,IRAK -- Seorang komedian di salah satu televisi Irak Ahmad al-Basheer menjadikan kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah ( ISIS)sebagai bahan stand up comedy. Menurutnya, dengan tertawa dapat menyatukan manusia.
"Kami melawan IS dengan sindiran. Setelah semua, anggotanya hanya manusia. Kita bisa melawan mereka dengan membuat menyenangkan dari mereka,"kayanya seperti dilansir middle-east-online.com, Senin (3/8).
Basheer mengatakan, programnya itu untuk menunjukkan bahwa pemimpin ISIS bahwa mereka bukanlah teladan agama.
Pria berusia 30 tahun ini adalah mantan wartawan yang bekerja untuk beberapa stasiun televisi Irak yang berbeda sampai 2011. Ketika itu dia nyaris cedera dalam serangan bom di sebuah festival di kota barat Ramadi yang menelan korban tujuh rekan.
Dia memutuskan sudah waktunya untuk meninggalkan Tanah Airnya yang didera aksi kekerasan.
Dia meyebut, sebagian besar ancaman terus berdatangan dari ISIS atau orang yang setia kepada milisi melalui media sosial seperti Twitter atau Facebook. Selain itu ia menerima ancaman melalui pos atau SMS di ponsel.
"Kami sudah terbiasa untuk itu. Ancaman baru datang setelah setiap episode,"ungkapnya.
Ia memiliki sebuah studio modern di Amman dan memimpin 24 anggota tim.
“Kami hanya berusaha untuk membuat orang Irak tertawa sehingga mereka bisa hidup normal dan melupakan masalah mereka untuk sementara waktu," kata Basheer.