Sabtu 22 Aug 2015 11:06 WIB

Puluhan Jejak Kaki Dinosaurus Langka Ditemukan di Jerman

Jejak kaki tidak biasa milik dinosaurus seberat 30 ton ditemukan di daerah bekas tambang di Lower Saxony Jerman.
Foto: EPA
Jejak kaki tidak biasa milik dinosaurus seberat 30 ton ditemukan di daerah bekas tambang di Lower Saxony Jerman.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Puluhan bekas jejak kaki tidak biasa milik dinosaurus seberat 30 ton ditemukan di daerah bekas tambang di Lower Saxony Jerman. Para ilmuwan memperkirakan jejak tersebut berusia 145 juta tahun.

"Sangat tidak biasa panjang jejaknya dan berada dalam kondisinya sangat bagus," kata pemimpin ekskavasi Benjamin Englich kepada kantor berita Reuters di lokasi penggalian.  

Englich dan timnya menemukan jejak tersebut di bagian tengah Jerman saat melakukan penggalian di daerah bekas tambang di kota Rehburg-Loccum dekat Hanover pada Rabu (19/8). Temuan itu berupa sekitar 90 jejak kaki dengan panjang 50 meter dan garis tengah 1,2 meter yang tak terputus.

Dia mengatakan jalur jejak kaki serupa jalur jalan gajah itu diperkirakan jejak sauropoda--kelas dinosaurus berat dengan leher dan ekor panjang-- 135 sampai 145 juta tahun lalu.

"Kita tidak punya rangka utuh dinosaurus sebesar ini dari periode itu," kata Englich. "Artinya, ini spesies yang belum kita lihat sebelumnya itu."

Dia mengatakan jejak prasejarah itu tidak hanya besar, tapi juga memiliki kedalaman tidak biasa. Jejaknya sedalam 40 sentimeter di tanah, menunjukkan bahwa itu bekas makhluk dengan berat sampai 30 ton.

Para ahli berharap temuan jejak itu bisa menjadi petunjuk mengenai kondisi periode Cretaceous, era misterius yang berakhir 65 juta tahun yang lalu bersama kepunahan dinousaurus.

Jejak kaki dinosaurus terbesar yang pernah ditemukan berdiameter dua meter. Penggali amatir menemukannya di daerah Jura, Prancis, pada 2009.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement