Jumat 04 Sep 2015 17:39 WIB

Dikecam Media AS, Abbott Bela Kebijakan Kerasnya Terhadap Imigran

PM Tony Abbott.
Foto: AAP
PM Tony Abbott.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Perdana Menteri Australia Tony Abbott membela kebijakan keras pemerintahannya terhadap para imigran yang datang dengan perahu. Ia menyebut foto seorang anak Suriah yang tewas tertelungkup di pantai Turki dan ramai beredar justru menunjukkan perlunya menghentikan perahu.

Menanggapi foto anak yang tewas tersebut, koran berpengaruh di AS, New York Times menurunkan tajuk rencana mengecam metode yang diterapkan pemerintah Australia pimpinan PM Abbott dalam menangani kedatangan imigran.

Namun menurut PM Abbott, foto tersebut justru menunjukkan betapa pentingnya menegakkan kebijakan yang keras untuk menjaga perbatasan negara.

"Jika anda ingin menghentikan kematian, ingin menghentikan orang tenggelam, maka anda harus menghentikan kedatangan perahu. Kemarin kita menyaksikan gambar yang sangat menyedihkan mengenai bocah yang tewas di laut dalam migrasi ilegal," katanya kepada ABC, Jumat (4/9).

"Dan syukurnya kita bisa menghentikan hal serupa di Australia sebab kita menghentikan kedatangan perahu ilegal. Kita tegaskan kepada para penyelundup manusia, bisnis anda telah ditutup (di Australia)," jelasnya.

"Selama mereka masih mengira mereka berhasil mencapai Australia, maka mereka akan diperbolehkan tinggal, maka selama itu pula kita akan menghadapi penyelundupan manusia dan tragedi tengah laut," tambah PM Abbott.

Menurut New York Times (NYT) kebijakan keras Australia itu tidak sepantansnya ditiru negara-negara di Eropa.

"Tony Abbott menerapkan upaya efektif yang kasar untuk menghentikan kedatangan perahu yang dipenuhi imigran, kebanyakan di antaranya pencari suaka, untuk bisa mencapai daratan Australia. Kebijakan (PM Abbott) tidak manusiawi, dan secara hukum diragukan keabsahannya," tulis NYT.

Menyebarkan foto dramatis jenazah bocah Suriah tersebut semakin meningkatkan perdebatan di kalangan negara Eropa, mengenai cara penanganan pencari suaka.

PM Inggris David Cameron misalnya menyatakan dia sangat tersentuh oleh foto tersebut dan berjanji Inggris akan menjalankan tanggung jawab moralnya dalam menangani krisis pengungsi ini.

 

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-09-04/dikecam-media-as-pm-abbott-bela-kebijakan-keras-australia-terhadap-imigran/1489312
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement