Ahad 06 Sep 2015 14:15 WIB

Pengguna Kereta Sumbang Rp 300 Juta untuk Pengungsi Suriah

Pencari suaka asal Suriah.
Foto: reuters
Pencari suaka asal Suriah.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Seorang pria Melbourne mengumpulkan lebih dari 30 ribu dolar (atau setara Rp 300 juta) setelah mendesak warga yang terkena dampak mogok kerja kereta komuter untuk menyalurkan rasa frustrasi mereka, dan menyumbang uang membantu pencari suaka Suriah.

Serangkaian mogok kerja yang dilakukan oleh Serikat Pekerja Kereta, Trem dan Bus (RTBU) telah menyebabkan petaka transportasi publik di Melbourne selama beberapa hari. Serikat Pekerja melakukan aksi mogok sebagai bagian dari sengketa atas gaji dan situasi kerja.

Ayah dua anak bernama James Wright melihat gambar bocah Suriah yang tenggelam, Alan Kurdi di pantai Turki pada Kamis (3/9) dan memutuskan ia harus melakukan sesuatu.

"Di manapun hal ini tak bisa diterima," tulisnya di sebuah halaman penggalangan dana online.

James mengatakan respon yang diterimanya sulit dipercaya.

"Saya tahu betapa sulitnya menggalang dana untuk amal jadi saya menargetkan 2.500 dolar (atau setara Rp 25 juta) dan tak berharap kami mendekati itu, tidak dalam 24 jam. Terakhir kali saya memeriksanya, itu sudah lebih dari 30 ribu dolar," ujarnya.

Warga Melbourne pengguna kereta komuter mengunggah aksi amal mereka di media sosial, dengan menggunakan tanda pagar #donateyourtrainfare (donasikan ongkos kereta anda).

"Baiknya warga Melbourne. Ketika hidup menyuguhkan tragedi, Anda berbuat kebaikan," unggah Mohamed Hassan di Twitter.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-09-06/pengguna-kereta-di-melbourne-sumbang-rp-300-juta-untuk-pengungsi-suriah/1489922
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement