REPUBLIKA.CO.ID,SELANGOR -- Pejabat maritim Malaysia mengatakan, sebanyak 61 jasad korban kapal imigran Indonesia yang tenggelam telah ditemukan. Mayoritas korban adalah laki-laki.
Robert Teh, direktur tim penyelamat dan evakuasi Malaysia mengatakan, satu balita juga diketahui berada di atas kapal yang tenggelam.
"Jika tidak ada lagi jasad yang ditemukan hari ini, mungkin kita akan menghentikan pencarian dan operasi penyelamatan besok," ujar Teh, Senin (7/9).
Kapal imigran WNI tenggelam di Kawasan Sabak Bernam, Selangor, Malaysia, Kamis (3/9). Hingga kini hanya 20 orang yang dikabarkan selamat. Otoritas Malaysia menyebut imigran tersebut ilegal.
Mereka menaiki kapal yang kelebihan mutan. Para imigran diyakini hendak pulang kampung untuk merayakan Idul Adha di Tanah Air.
Seperti dikutip Channel News Asia sekitar 6 juta imigran legal maupun ilegal di Malasyia berasal dari Indonesia. Mereka berkerja di berbagai sektor dari konstruksi, perkebunan, pabrik, maupun pembantu rumah tangga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
