REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Sekitar 450.000 pengungsi telah tiba di Jerman sejak Januari 2015 hingga 9 September.
Wakil Kanselir Jerman Sigmar Gabriel, Kamis (10/9) mengatakan, hingga dua hari lalu, sebanyak 450 ribu pengungsi telah terdaftar di Jerman.
"Termasuk 105.000 jiwa di bulan Agustus dan 37 ribu migran dalam delapan hari pertama bulan September.
Mungkin ada lebih dari 100 ribu jiwa pengungsi pada bulan September," katanya kepada parlemen Jerman, seperti dikutip dari laman AlArabiya, Kamis (10/9).
Ia mengatakan bahwa bahwa distribusi 160.000 pengungsi di seluruh Eropa merupakan langkah pertama. Pernyataan Gabriel diucapkan merujuk usulan Komisi Eropa untuk negara-negara anggota Uni Eropa untuk berbagi menampung pengungsi.
Sebelumnya Kanselir Angela Merkel mendesak 28 negara di Uni Eropa untuk melangkah lebih jauh dan menyepakati distribusi pengungsi secara proporsional dengan tidak adanya batasan jumlah. Ini mengingat terus masuknya pengungsi Suriah dan negara-negara lain yang dilanda perang.
"Kita tidak bisa hanya berkata saya tidak peduli tentang apa pun di atas bahwa,’’ kata dia mengatakan kepada parlemen.
Jerman mengatakan siap menerima 800.000 pencari suaka tahun ini. Jumlah ini empat kali lebih banyak dari tahun lalu dan jauh lebih banyak dibandingkan negara Eropa lainnya.