Selasa 15 Sep 2015 16:50 WIB

Hollande: Prancis Akan Bom ISIS di Suriah

Francois Hollande
Foto: ap
Francois Hollande

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Presiden Prancis Francois Hollande menegaskan, Senin (14/9), serangan udara Prancis dibutuhkan untuk melawan pemberontak ISIS di Suriah. Prancis pun tidak segan untuk mengebom pemberontak.

"Kita merupakan bagian dari Koalisi anti-ISISI di Irak," ujar Hollande dalam keterangan pers dengan Presiden Nigeria Muhammadi Buhari. "Kami pun mulai melakukan pengintaian udara di Suriah untuk mempertimbangkan serangan jika dibutuhkan. Namun bagaimanapun mereka dibutuhkan di Suriah."

Presiden Hollande pekan lalu mengatakan, Paris mulai melakukan pengamatan lewat udara di Suriah. Luas wilayah kekuasaan ISIS yang semakin besar menjadi salah satu alasan Paris memperluas operasi udara melawan ISIS.

Tak hanya terhadap ISIS, Hollande juga menegaskan komitmennya untuk membantu Nigeria dalam melawan kelompok Boko Haram. Paris memberikan bantuan logistik dan intelijen kepada Nigeria.

"Boko Haram terkait dengan Daesh (ISIS). Mereka mendapat bantuan dan dukungan dari kelompok itu. Perlawanan terhadap Boko Haram sama dengan pertarungan melawan Daesh," ujar Hollande.

sumber : Al Arabiya
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement