Sabtu 19 Sep 2015 22:26 WIB
Penistaan Masjid Al Aqsa

Pertahankan Al Aqsa, Warga Palestina Ditahan dan Menderita

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Ilham
seorang jamaah masjid al aqsa terluka akibat serangan militer israel
Foto: dok. daarul quran
seorang jamaah masjid al aqsa terluka akibat serangan militer israel

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 11 warga Palestina ditahan dan beberapa lainnya cedera oleh pasukan Israel. Mereka bentrok karena adanya pembatasan kunjungan bagi umat muslim ke Masjidil Aqsa, Jumat (18/9).

Dilansir dari Ma'an News, bentrokan terjadi di Jabal al Mukabbir, Issawiya, Kamp pengungsi Shufat, al Tur, Silwan, Abu Dis, al Izariya, al Suwwana, dan Wadi al Joz sepanjang hari hingga malam. Di Jabal al Mukabbir, pasukan Israel menyerbu wilayah tersebut.

Mereka menggeledah beberapa rumah dan menyita CCTV dari toko-toko. Pemilik toko pun terpaksa menutup jalan utama.

Pasukan Israel menahan delapan pemuda. Beberapa pemuda ditahan di rumah mereka dan harus mengalami penyerangan sebelum dipindahkan ke kantor polisi Oz. Seorang juru bicara polisi Israel mengatakan, tiga petugas Israel terluka oleh bom bensin.

Penduduk Palestina pun mengalami luka karena penembakan pasukan Israel. Mereka juga harus menderita menghirup gas air mata.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement