REPUBLIKA.CO.ID, MINA -- Kantor berita Iran Tasnim dan Fars melaporkan 125 warganya menjadi korban meninggal dalam insiden di Mina, Kamis (24/9). Pemerintah Iran bahkan dikabarkan mengajukan keluhan resmi atas bencana tersebut kepada Pemerintah Arab Saudi.
Street 204 di mana bencana terjadi adalah salah satu dari dua jalur utama menuju Jamarat untuk melakukan lempar jumrah dari kamp di Mina. Pada 2006, setidaknya 346 jamaah tewas dalam desakan di Jamarat.
Lebih dari 220 ambulans dan empat ribu pekerja penyelamat dikirim untuk membantu korban luka. Beberapa orang yang terluka dievakuasi dengan helikopter.
Upaya untuk meningkatkan keselamatan di Jamarat telah dilakukan dengan memperbesar tiga pilar. Jembatan tiga decker juga dibangun untuk menambah titik masuk dan keluar bagi para jamaah untuk melakukan ritual lempar jumrah.
Dua pekan lalu, 110 orang tewas di Masjidil Haram ketika derek yang digunakan untuk proyek perluasan jatuh ke halaman utama. Derek atau crane tersebut menimpa para calon haji di bawahnya.