REPUBLIKA.CO.ID, NIGERIA -- Serangan bom melanda Kota Maiduguri, Nigeria, pada Jumat (2/10) dini hari waktu setempat. Sebanyak 14 orang termasuk anak-anak tewas, dan 39 orang juga terluka akibat serangan tersebut.
Berdasarkan sumber otoritas setempat, serangan bom tersebut menargetkan sebuah Masjid yang berada di Kota Maiduguri. Lima gadis belia diduga menjadi tersangka pengeboman itu.
"Lima gadis-gadis muda berada di belakang serangkaian serangan mematikan di Maiduguri," jelas sumber keamanan, seperti dikutip dari BBC News.
Selain sebuah masjid, pada waktu yang bersamaan, rumah seorang hakim juga menjadi target penyerangan bom. Maiduguri adalah kota di mana militan Islam Boko Haram mulai melakukan pemberontakan pada enam tahun lalu.
Sejak itu, kelompok ekstremis tersebut kian sering melakukan aksi-aksi subversif, termasuk serangan bom. 17 ribu orang dilaporkan telah tewas akibat penyerangan Boko Haram. Presiden Muhammadu Buhari telah bersumpah untuk membinasakan kelompok tersebut.