Sabtu 03 Oct 2015 22:49 WIB

Iran Usir Diplomat Bahrain di Teheran

Red: M Akbar
hubungan diplomatik Iran dan Bahrain (ilustrasi)
Foto: en.mehrnews.com
hubungan diplomatik Iran dan Bahrain (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Kementerian Luar Negeri Iran telah menyatakan orang kedua di kedutaan Bahrain telah diusir (persona non grata) dan memberinya waktu selama 72 jam untuk meninggalkan negara itu, sehari setelah Bahrain menarik duta besarnya, media Iran melaporkan pada Jumat (2/10) waktu setempat.

"Menurut satu pernyataan Kementerian Luar Negeri, Teheran telah memberi Bassam al-Dosari waktu selama 72 jam untuk meninggalkan Iran," demikian kantor berita Fars di lamannya.

Pada Kamis Bahrain menarik duta besarnya dari Teheran dan mengusir seorang diplomat setingkat dengan Dosari dari Manama, menuduh Iran berada di balik serangan-serangan bom baru-baru ini atas pasukan keamanan di kerajaan berbentuk pulau itu.

Kejaksaan di Bahrain pada Maret mengatakan pasukan keamanan telah menyita peralatan untuk membuat bom yang diselundupkan dari Irak dengan menumpang sebuah bus penumpang untuk digunakan dalam serangan-serangan di Bahrain.

Iran membantah keterlibatannya dalam kekerasan politik di Bahrain, yang dilanda protes-protes selama pergolakan "Musim Semi Arab" 2011. Para pengikut Syiah yang mayoritas di Bahraian menuntut reformasi di bidang politik dari keluarga beraliran Sunni yang berkuasa.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement