REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Polisi Malaysia tidak melakukan kontak dengan Biro Investigasi Federal AS (FBI) dalam penyelidikan terkait uang negara di 1MDB atau PM Najib Razak.
"Tidak ada permintaan resmi untuk bantuan dari FBI," ujar Kepala Polisi Malaysia Khalid Abu Bakar dalam pernyataan, Sabtu (3/10).
1MDB memiliki utang lebih dari 11 miliar dolar AS dan sedang dalam penyelidikan oleh otoritas nasional dan asing atas tuduhan kelalaian manajemen finansial dan suap.
Wall Street Journal melaporkan pada 20 September FBI meluncurkan penyelidikan terhadap 1MDB atas tuduhan pencucian uang. Satu hari kemudian, New York Times melaporkan jaksa agung AS mendalami dugaan korupsi yang melibatkan Najib dan orang dekatnya.