REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Menteri Luar Negeri Venezuela Delcy Rodriguez tidak terima Menlu AS John Kerry mempertanyakan demokrasi di negaranya menjelang pemilihan legislatif.
Dalam wawancara dengan televisi CNN en Espanol, Senin (5/10), Kerry menggambarkan Venezuela sebagai negara yang bermasalah dan pemilihan pada Desember akan menjadi langkah menentukan jenis demokrasi seperti apa yang ada di Venezuela.
"Pemilihan umum di Amerika Serikat didasarkan pada diskriminasi. Sistem politik kami didirikan atas dasar demokrasi," kicau Rodriguez dalam Twitternya menanggapi komentar Kerry, Selasa (6/10).
Venezuela dan AS memiliki hubungan yang sulit sejak Presiden Hugo Chavez terpilih pada 1998. Hubungan kedua negara sampai pada titik nadir ketika Chavez pada 2006 menyebut Presiden AS saat itu George W Bush sebagai setan.
Kedua negara tidak memiliki duta besar sejak 2010.