REPUBLIKA.CO.ID,JEDDAH -- Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi menangkap 83 orang karena diduga mendukung kelompok-kelompok teroris.
Dilansir dari Arabnews, Selasa (6/10), Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengungkapkan, penangkapan tersebut berlangsung sejak bulan lalu hingga hari pertama Idul Adha.
Mereka yang ditangkap di antaranya adalah 66 orang warga Arab Saudi, tujuh orang Suriah, tiga orang Yaman, dua orang India, dua orang Eritrea, dan masing-masing satu dari Maroko, Yordania, dan Nigeria.
Kementerian Dalam Negeri menerangkan kalau para tersangka diberikan kesempatan untuk berkomunikasi dengan keluarga dan pengacara mereka melalui portal.
Kementerian juga memungkinkan para tersangka untuk mengajukan kunjungan keluarga, dan pembebasan bersyarat untuk keadaan khusus seperti kematian dan pernikahan.
Mereka juga dapat mengajukan permohonan untuk bantuan keuangan atau kompensasi, termasuk untuk biaya pengobatan setelah mereka dilepaskan.