REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Menteri Luar Negeri John Kerry berencana untuk melakukan perjalanan ke Timur Tengah segera dalam upaya untuk meredakan ketegangan yang memanas antara Israel-Palestina di tengah gelombang kekerasan yang mematikan.
"Rincian kunjungan ke Timur Tengah belum ditentukan," ujar seorang pejabat yang minta dianonimkan dari Gedung Putih dan Departemen Luar Negeri dikutip dari AP, Rabu (13/10)
Rencananya, Kerry ingin bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas secara terpisah di ibukota Yordania ,Amman.
Dalam beberapa pekan terakhir, delapan orang Israel tewas dalam serangkaian penusukan, penembakan dan pelemparan mobil, sementara 31 warga Palestina telah tewas - 14 dari mereka diidentifikasi oleh Israel sebagai penyerang, sisanya tewas dalam bentrokan melemparkan batu dengan pasukan Israel.