REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Kementerian Pertahanan Rusia, Kamis (15/10), mengatakan pasukan Moskow di Suriah telah membuat saluran komunikasi khusus dengan Israel. Saluran komunikasi dibuat untuk menghindari bentrokan di udara.
"Mekanisme informasi saling berbagi telah dibuat lewat hotline khusus antara komando penerbangan Rusia di Suriah dengan komando angkatan udara Israel," ujar kementerian dalam pernyatannya.
Rusia telah melancarkan aksi pengeboman ke oposisi Suriah sejak 30 September lalu. Bantuan operasi udara itu tak terlepas dari permintaan Presiden Suriah Bashar al-Assad yang mulai terdesak oleh kelompok perlawanan.
Moskow mengatakan, serangan ditujukan ke kelompok ISIS. Kendati mereka tak menampik menyasar kelompok-kelompok lain yang sudah masuk dalam target.
Sementara itu, Israel berulangkali juga melancarkan serangan ke wilayah Suriah di dekat Dataran Tinggi Golan. Israel mengklaim menyerang kelompok yang dinilai membahayakan mereka.
Di tempat terpisah, Presiden Rusia Vladimir Putin mengecam langkah AS yang tak ingin menerima delegasi Moskow untuk mendiskusikan masalah Suriah. Ia menilai langkah AS tak konstruktif.
Ikuti Whatsapp Channel Republika