Sabtu 17 Oct 2015 12:20 WIB

Donald Trump Sebut Bush Gagal Hentikan Tragedi 9/11

Donald Trump, salah satu bakal calon Presiden AS dari Partai Republik
Foto: EPA
Donald Trump, salah satu bakal calon Presiden AS dari Partai Republik

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Kandidat presiden AS dari Partai Republik Donald Trump kembali menuai kontroversi.

Kali ini Trump mengatakan mantan Presiden George W Bush bersalah dalam serangan 11 September di Gedung World Trade Center.

Dalam wawancara dengan Bloomberg TV, Trump diminta menjelaskan bagaimana ia akan menjaga Amerika aman.

"Ketika berbicara mengenai George Bush, maksud saya, katakan apa yang ingin anda  katakan, World Trade Center ambruk saat ia menjabat," ujarnyam dikutip ITV, Sabtu (17/10).

Pembawa acara Stephanie Ruhle memotong dengan mengatakan: "Tunggu, anda tidak bisa menyalahkan George Bush untuk itu."

Trump tetap pada pendiriannya.

"Dia saat itu presiden, oke? Salahkan dia atau jangan salahkan dia, tapi dia presidennya. World Trade Center ambruk saat ia menjabat," ujar Trump.

Jeb Bush, adik mantan presiden George Bush sekaligus kandidat presiden dari Partai Demokrat mengatakan dalam kicauan Twitter, Trump menyedihkan karena mengkritik presiden atas 9/11.

"Kita diserang dan kakak saya menjaga kita tetap aman," katanya.

"Tidak @jebbush, anda menyedihkan karena mengatakan tidak ada yang terjadi saat kakak anda menjabat," kata Trump balas berkicau.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement