Selasa 20 Oct 2015 16:49 WIB

Politikus Belanda Geert Wilders Luncurkan Parpol Anti-Islam di Perth

Politisi asal Belanda Geert Wilders meluncurkan Partai Australian Liberty Alliance dengan platform anti Islam.
Foto: reuters
Politisi asal Belanda Geert Wilders meluncurkan Partai Australian Liberty Alliance dengan platform anti Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Politikus kontroversial asal Belanda Geert Wilders meluncurkan sebuah partai politik bernama Australian Liberty Alliance (ALA) dengan kerangka anti-Islam di Perth, Selasa (20/10) di sebuah tempat yang dirahasiakan.

Wilders tiba di Ibu Kota Australia Barat akhir pekan lalu, setelah mendapatkan visa Australia. Ia menjadi pembicara utama dalam peluncuran partai ALA tersebut.

Pengurus partai ini sengaja tidak mengundang media namun menyatakan akan memberikan keterangan pers pada Rabu (21/10). Dalam akun media sosialnya, Wilders mengaku sempat menikmati Sungai Swan River dan mengatakan senang bisa kembali ke Australia.

Partai ALA yang mendapat inspirasi dari Wilders, sebelumnya menyatakan ingin melarang perempuan mengenakan jilbab dan mendesak dihentikannya pemberian visa Australia bagi mereka yang berasal dari negara Islam.

Direktur Partai ALA Andrew Horwood mengatakan pihaknya perlu merahasiakan tempat peluncuran partainya itu.

"Geert Wilders berada dalam perlindungan polisi. Dia pernah mengalami percobaan pembunuhan di Texas baru-baru ini. Dia kritis terhadap Islam, dan dia mendapat ancaman mati," kata Horwood kepada ABC.

Horwood mengatakan partainya percaya Islam tidak cocok dengan nilai-nilai di Australia.

Menteri Utama (Premier) Australia Barat Colin Barnett sebelumnya mengingatkan pemerintahannya tidak akan mengizinkan partai itu menggunakan fasilitas pemerintah untuk peluncurannya.

Ketua Pengurus Nasional Partai ALA Debbie Robinson menjelaskan, sebuah hotel bintang lima membatalkan pemesanan tempat ketika tahu Wilders akan hadir.

Pihak Asosiasi Perhotelan Australia telah memperingatkan anggotanya berhati-hati memberikan tempat kepada orang seperti Wilders. Informasi yang diperoleh ABC menyatakan peluncuran partai itu akhirnya dilakukan di tempat pribadi.

Secara terpisah Senator Australia Scott Ludlam dari Partai Hijau mengecam Wilders karena bermaksud memecah-belah masyarakat Australia demi tujuan politiknya sendiri.

 

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-10-20/politisi-belanda-geert-wilders-luncurkan-parpol-anti-islam-di-perth/1505270
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement