Rabu 21 Oct 2015 08:56 WIB

Dua Bersaudara Palestina Terbunuh di Tangan Zionis

Seorang Palestina melepaskan lemparan batu dalam bentrokan yang pecah di Tepi Barat, Hebron, Palestina, Kamis (8/10).
Foto: EPA/Abed AL Hashlamun
Seorang Palestina melepaskan lemparan batu dalam bentrokan yang pecah di Tepi Barat, Hebron, Palestina, Kamis (8/10).

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Dua remaja yang masih satu keluarga tewas di tangan aparat Israel, dalam kericuhan kemarin.  Keduanya ditembak oleh aparat di Kota Hebron, Tepi Barat setelah dituduh menyerang petugas dengan pisau. Satu tentara dilaporkan terluka.

Media Palestina mengabarkan, dua bersaudara itu bernama Bashar Nidal al-Jaabari (15 tahun) dan Hussam Ismael al-Jaabari (17 tahun).  "Kedua tersangka mendekati pos militer di Hebron, salah satu penyerang menikam tentara, dan aparat menembak mati keduanya," ujar juru bicara Israel.

Saksi mengungkapkan, para pemukim ilegal mencoba mendekati lokasi penembakan. Namun dicegah aparat Israel. Sementara penduduk lokal mengatakan kepada Maan News, mereka diminta untuk tetap tinggal di rumah.

Insiden tersebut menjadikan total warga Palestina yang terbunuh pada Selasa kemarin menjadi lima orang.  Sebelumnya, seorang warga Palestina tertembak dan terbunuh di Beit Awwa setelah berupaya menusuk tentara Israel.

Ketegangan di wilayah pendudukan Tepi Barat dan Jalur Gaza pecah menyusul penodaan aparat Israel terhadap Masjid Al-Aqsa. Total sudah 50 warga Palestina terbunuh sejak awal Oktober lalu.

sumber : Maannews
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement