Kamis 22 Oct 2015 09:45 WIB

Barat Minta PBB Selidiki Uji Coba Rudal Iran

Rep: Gita Amanda/ Red: Ani Nursalikah
Rudal Iran
Rudal Iran

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Inggris, Prancis, Jerman dan Amerika Serikat telah meminta komite sanksi PBB menyelidiki uji coba rudal terbaru yang dilakukan Iran. Mereka khawatir uji coba merupakan pelanggaran serius resolusi PBB.

Seperti dilansir Al Jazeera, Kamis (22/10), Duta Besar AS Samantha Power pekan lalu menyimpulkan rudal balistik jarak menengah yang diluncurkan 10 Oktober mampu mengirimkan senjata nuklir.

Pada pertemuan Dewan Keamanan PBB pada Rabu (21/10), tiga negara Eropa menyajikan laporan mengenai peluncuran rudal dan mengatakan komite sanksi harus mengambil tindakan yang tepat.

Sebuah resolusi PBB yang diadopsi pada 2010 melarang Teheran melakukan peluncuran rudal balistik yang mampu mengirimkan senjata nuklir.  

Dalam surat resminya ke panitia, empat negara tersebut mengatakan peluncuran rudal jelas merupakan kegiatan yang berhubungan dengan rudal balistik dengan kemampuan senjata nuklir. Rudal juga menurut mereka menggunakan teknologi balistik.

Iran pada Sabtu (17/10), membantah pelucuran rudal melanggar resolusi PBB. Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan, rudal tak dirancang membawa hulu ledak nuklir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement