Ahad 25 Oct 2015 11:02 WIB

Al-Aqsa akan Dipasangi Kamera Pengawas

Rep: c25/ Red: Teguh Firmansyah
Polisi Israel mengambil posisi di atap al-Aqsa selama bentrokan dengan warga Palestina di Kota Tua Yerusalem.
Foto: REUTERS / Amir Cohen
Polisi Israel mengambil posisi di atap al-Aqsa selama bentrokan dengan warga Palestina di Kota Tua Yerusalem.

REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan, Israel dan Yordania telah menyetujui sejumlah langkah terkait kompleks Masjid Al Aqsa. Salah satu kesepakatan itu termasuk pemasangan kamera pengawas selama 24 jam.

Menurut Kerry ide pemasangan video pengawasan selama 24 jam itu merupakan saran dari Raja Yordania Abdullah II.

"Kamera ini akan menyediakan informasi secara komprehensif dan transparan," ujar Kerry. "Ini akan mengubah niatan siapun yang ingin mengganggu kesucian situsi suci," ujarnya akhir pekan lalu.

Seperti dikutip Washington Post, saat ini Israel telah memasang lebih dari 300 kamera keamanan di titik rawan. Namun akses dan pemantauan masih terbatas.

Belum ada komentar langsung dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ataupun Menteri Luar Negeri Yordania Nasser Judeh. Kerry mengatakan, Netanyahu akan membicarakan masalah ini pada Sabtu malam.

Ketegangan di wilayah pendudukan Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem tak kunjung reda. Lebih dari 50 warga Palestina terbunuh. Ketegangan terjadi lantaran sikap aparat Zionis yang bertindak semena-mena terhadap masjid Al-Aqsa.  

Berdasarkan kesepakatan, kendati berada di wilayah pendudukan, pengelolaan Masjid Al-Aqsa dibareda di pengawasan Yordania.

sumber : Washington Post
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement