REPUBLIKA.CO.ID, MANAMA -- Kementerian Urusan Luar Negeri Bahrain dengan keras mengutuk pemboman teror yang ditujukan kepada tempat ibadah Al-Mashhad di Najran, Arab Saudi.
Menurut Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, satu orang syahid, setelah seorang pembom bunuh diri mengincar orang yang beribadah dan baru meninggalkan tempat ibadah tersebut.
Namun, Al-Arabiya melaporkan tiga orang tewas dan 19 orang lagi cedera. Kementerian Luar Negeri di Manama menyampaikan belasungkawanya kepada keluarga korban meninggal dan berharap orang yang cedera segera sembuh.
Perbuatan itu, katanya, bertentangan dengan semua ajaran agama dan nilai kemanusiaan dan bertujuan meneror warga serta menciptakan perpecahan di kalangan umat Muslim.
Kementerian tersebut menegaskan posisi tegas Kerajaan Bahrain dan dukungan bagi Kerajaan Arab Saudi dalam tindakannya bagi konsolidasi keamanan dan memperluas kestabilan di semua wilayah Kerajaan itu.
Kementerian tersebut juga kembali menyampaikan seruannya untuk memperkokoh upaya internasional guna menghilangkan aksi teror dalam segala bentuk dan perwujudannya serta apa pun alasannya serta menghilangkan sumber dayanya, termasuk sumber daya keuangan.