Selasa 27 Oct 2015 20:59 WIB

Aparat Mesir Kembali Tangkapi Pemimpin Ikhwan

Ikhwanul Muslimin
Foto: wordpress
Ikhwanul Muslimin

REPUBLIKA.CO.ID,  Otoritas Mesir menahan Sekretaris Jenderal Partai Keadilan dan Kebebasan (FJP) sayap politik Ikhwanul Muslimin, Senin (26/10). Kantor berita Mesir, MENA mengabarkan Hussein Ibrahim ditahan ketika hendak menyebrang ke Libya.

Ia ditangkap bersama pemimpin IM lainnya Al-Refai Hassan. Kedunya ingin menuju ke Libya lewat perbatasan Matrou.

Sumber keamanan mengatakan kepada MENA, otoritas menemukan sejumlah mata uang asing pada keduanya ketika ditangkap. Tidak disebutkan secara pasti besaran uang itu.

Kamis pekan lalu, pebisnis IM Hassan Malek juga ditahan di rumahnya di New Kairo.  Kelompok IM telah dimasukkan ke dalam daftar organisasi teroris oleh pemerintahan Mesir sejak jatuhnya Muhammad Mursi pada November 2013 lalu. Satu per satu pemimpin IM ditangkapi dan dijatuhkan hukuman berat.

sumber : Ahram
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement