REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat (AS) dan sekutu-sekutunya mengklaim melakukan 13 serangan udara terhadap kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan gerilyawan Suriah di Irak, Rabu (28/10).
Militer AS yang merilis pernyataan pada Kamis (29/10) menyatakan, serangan negaranya yang menyerang ISIS meliputi senjata, kapal, posisi pertempuran.
"Target lainnya di dekat enam kota Irak, termasuk Ramadi dan Mosul," kata pernyataan itu seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Jumat (30/10).
Namun, tidak ada serangan terhadap kelompok militan di Suriah. Koalisi pimpinan AS telah membom ISIS sejak tahun lalu.
Advertisement