REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), memenggal empat pejuang Kurdi Irak yang sebelumnya ikut bertempur dengan pasukan Amerika Serikat.
Operasi Kurdi-AS pekan lalu yang membebaskan 70 orang dari penjara ISIS semakin memperdalam keterlibatan Paman Sam dalam pertempuran.
Pemberontak melalui video yang diunggah dunia maya mengungkapkan, operasi AS telah gagal. Padahal mereka menghadapi jumlah anggota ISIS yang lebih sedikit. ISIS juga menampilkan sulplai bantuan AS yang tertinggal.
Mereka juga menggambarkan area yang dihantam oleh serangan udara serta berakhir dengan eksekusi empat pria diyakini sebagai anggota Peshmerga Kurdi.
Eksekusi dilakukan oleh algojo yang mengenakan tutup kepala hitam. Sementara keempat sandera memakai pakaian tahanan oranye dengan tangan di belakang. Tidak jelas di mana eksekusi itu dilakukan.