REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Pengadilan Crown Prince Abu Dhabi baru saja mengumumkan sebuah inisiatif bersama dengan otoritas umum agama Islam dan Wakaf (GAIAE) untuk memberikan nama sejumlah masjid dengan nama para syuhada bangsa.
Mereka juga sudah menyepakati beberapa masjid yang akan diberi nama dengan nama para syuhada tersebut. Masjid yang mereka pilih adalah masjid yang berada di kawasan tempat tinggal keluarga para syuhada itu.
Dr Mohammed Mattar Al Kaabi, Ketua otoritas umum untuk urusan Islam dan Wakaf mengatakan syuhada yang diabadikan namanya sebagai nama masjid tersebut mencakup seluruh syuhada yang berjuang saat menjalankan tugas mereka nasional dalam dan luar negeri di bidang sipil, militer, atau kemanusiaan.
"Inisiatif ini merupakan konsep berharga kesyahidan dalam Islam dan itu akan dibawa ke atas pengorbanan yang sudah dilakukan oleh para syuhada," tuturnya, menurut Gulftoday, Ahad (1/11).
Inisiatif tersebut, kata dia, sejalan dengan upaya yang diberikan oleh lembaganya yang bekerjasama dengan semua elemen pemerintah, lembaga-lembaga swasta dan populer, serta individu untuk memperingati wafatnya para syuhada tersebut. Hal itu mereka lakukan demi menghargai jasa mereka yang sudah berjuang demi bangsa dan agama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
