REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menurut survei kebanyakan, kecoa adalah salah satu hewan yang dianggap menjijikkan dan sering dihubungkan dengan keadaan kotor. Padahal sebenarnya, kecoa sangat berperan penting dalam kehidupan dan keseimbangan alam.
Pengendali hama bukan satu-satunya profesi yang melihat potensi tersebut, tapi juga peneliti. Para ilmuwan telah terinspirasi membuat antibiotik dari kecoa hingga membuat robot atau anggota tubuh mekanis.
Di Havana, kecoa Kuba yang berwarna hijau seringkali dipelihara dan bahkan sering muncul dalam cerita rakyat. Seperti kisah kecoa Kuba cantik bernama Martina yang mencari pasangan hidupnya. Reputasi jelek kecoa ternyata hanya sedikit.
Dari sekitar 4.500 spesies kecoa, hanya empat yang dipertimbangkan sebagai hewan peliharaan. Sisanya tidak hidup di dekat manusia, tapi memainkan peranan penting dalam relung ekologi. Mereka memakan bangkai dan membantu pembusukan.
Beberapa spesies memiliki bentuk, corak dan warna yang menakjubkan. Sebagian makhluk sosial, membuat keputusan bersama, berbagi makanan dan tempat tinggal. Sebagian lagi hidup soliter atau menyendiri. Beberapa hidup bersama dan membesarkan anak bersama juga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
