REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Pria bersenjata Palestina menembak mati dua warga Israel yang sedang dalam perjalanan menggunakan mobil di selatan Tepi Barat, Jumat (13/11).
Situs berita Israel Channel 10 mengatakan, serangan tersebut terjadi di dekat Kota Hebron, tak jauh dari permukiman ilegal Yahudi Otnief. "Ada dua yang mati," ujar juru bicara pelayanan ambulans Magen David Dome.
Insiden ini menambah daftar korban kekerasan di wilayah pendudukan sejak lebih dari satu bulan lalu. Sejak 1 Oktober tercatat 14 warga Israel terbunuh.
Sementara setidaknya 75 warga Palestina ditembak mati aparat, termasuk 45 di antaranya mereka yang diklaim hendak melakukan serangan.
Sementara pada hari sebelumnya, aparat Israel berseragam preman menyerbu rumah sakit dan menewaskan seorang warga Palestina.
Ikuti Whatsapp Channel Republika