Senin 16 Nov 2015 14:07 WIB

Polisi Prancis Lakukan Razia Antiterorisme

Rep: melisa riska putri/ Red: Esthi Maharani
Sketsa lambang damai dan Menara Eiffel diletakkan dekat lilin yang menyala di Budapest, Hongaria. Warga seluruh dunia menyatakan simpatinya atas teror Paris dalam beragam bentuk.
Foto: EPA
Sketsa lambang damai dan Menara Eiffel diletakkan dekat lilin yang menyala di Budapest, Hongaria. Warga seluruh dunia menyatakan simpatinya atas teror Paris dalam beragam bentuk.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Polisi Prancis melakukan razia antiterorisme yang terkoordinasi. Hal tersebut dilakukan diseluruh wilayah Prancis dan telah menangkap sedikitnya tiga orang.

Seperti diberitakan Daily Mail, Senin (16/11) razia dilaporkan saat ini sedang berlangsung di Tolouse, Grenoble, Calais dan di pinggiran kota Paris.  Razia tersebut diibaratkan sebagai buruan besar untuk menangkap anggota ISIS yang masih hidup.

ITele Prancis melaporkan, setidaknya tiga orang telah ditahan menyusul razia di Tolouse. Sementara operasi polisi dilanjutkan di Jeumont, dekat perbatasan Prancis dengan Belgia.

Razia dilakukan beberapa jam setelah jet tempur Prancis melakukan serangkaian serangan udara besar di Raqqa, Suriah. Serangan tersebut menghancurkan pusat komando ISIS dan sebuah kamp pelatihan.

Serangan udara di Suriah ini terjadi hanya dua hari setelah kelompok militan mengaku bertanggung jawab atas serangkaian serangan terkoordinasi di Paris yang menewaskan 129 orang.

(Baca juga: Polisi Prancis Rilis Foto Pelaku Serangan Paris)

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement