REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Senator Cory Bernardi dari partai pemerintah Australia mengatakan bahwa mungkin saja ada teroris dalam 12 ribu pengungsi Suriah yang akan masuk ke Australia dan karenanya, Kabinet sebaiknya menghentikan penerimaan.

"Kita sudah memiliki elemen ekstremis yang bergerak di negeri ini." kata Senator Bernardi dalam wawancara dengan ABC News24.

"Mengapa kita mengambil risiko membawa lebih banyak lagi untuk bergabung dengan yang lain, dan bisa menjadi beban sosial dan keuangan untuk kita semua," tambahnya.

Lima pengungsi pertama sudah tiba di Perth pekan lalu, setelah mereka diproses oleh PBB.

Senator Bernardi mengatakan membuktikan cerita sebenarnya dari mereka yang diproses oleh UNHCR hampir tidak mungkin dilakukan dan karenanya pemerintah perlu mempertimbangkan kembali keputusannya.

"Dalam penerimaan pengungsi sebelumnya, sudah ada contoh mereka yang diterima sebagai pengungsi kemudian melakukan tindak terorisme atau merencanakan serangan teror di negeri ini." kata Bernardi lagi.

"Mengapa kita berpikir kali ini mereka akan melakukan yang berbeda?"

"Sudah ada contoh pemalsuan dokumen dan yang lainnya, dan kita tidak bisa kembali ke Suriah untuk membuktikan cerita mereka."

Ikuti Whatsapp Channel Republika