REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Kandidat presiden AS dari Partai Republik Donald Trump dikecam karena mengolok-olok wartawan New York Times yang cacat.
Trump mengolok-olok Serge Kovaleski yang menderita kelainan otot bawaan saat kampanye. Dia menggunakan artikel pada 2001 yang dibuat Kovaleski untuk mendukung klaim ribuan Muslim New Jersey merayakan serangan 9/11.
New York Times menyebut tindakan Trump itu tidak bisa diterima. Merujuk pada artikel tersebut yang diterbitkan Washington Post dalam kampanye di South Carolina, Selasa malam (24/11), Trump menyebut Kovaleski 'reporter yang baik'.
"Pria kasihan ini, kalian harus lihat pria ini. Uh, saya tidak tahu apa yang saya katakan. Uh, saya tidak ingat. Dia akan... saya tidak ingat. Mungkin, itu yang ingin saya katakan," ujar Trump sambil mengayunkan tangannya dengan sudut yang janggal, seperti dikutip dari BBC, Kamis (26/11).
Kovaleski memiliki kelainan artrogriposis, suatu kondisi yang memengaruhi gerakan otot. Kelainan itu jelas terlihat di lengan dan tangan kanannya.
"Kami pikir itu tidak bisa diterima dia mencela penampilan salah satu reporter kami," ujar juru bicara New York Times.