REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Ahmad Giaz Nurul Huda, mahasiswa Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Kairo Mesir mengalami kecelakaan lalu lintas di depan kampus Al Azhar di kawasan Nasser City Kairo, (3/12) lalu. Ketika dikonfirmasi Republika.co.id ke KBRI Kairo, Sabtu (5/12), pihak KBRI membenarkan kejadian tersebut.
Staf KBRI Kairo Kopri Nurzen mengatakan, pascakecelakaan korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Nasser City untuk mendapatkan perawatan medis di ruang Intensive Care Unit (ICU).
"Kepala belakang korban terkena luka parah sehingga menimbulkan pendarahan di otak. Selain itu, korban juga menderita patah tulang dada sebelah kiri, sebelum akhirnya meninggal pada pukul 14.00 waktu Cairo," papar Kopri kepada Republika.co.id, Ahad (5/12) via surat elektronik.
Hari ini, Ahad (6/12) almarhum dishalatkan di Masjid Al Azhar, Kairo. Turut hadir dalam prosesi shalat jenazah tersebut Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Cairo, Minister Counsellor Meri Binsar Simorangkir dan para pejabat Kedutaan lainnya. Hadir pula Sekjen Islamic Research Academy Al Azhar Prof Dr Mohamed Zaky, Ulama Mesir Syekh Hisyam Kamil, Sekretaris Grand Sheikh Al Azhar Dr. Yahya Kasabani, Direktur Pusat Pendidikan Bahasa Arab Al-Azhar Prof Dr Ahmad Mahmoud Farrag.
Pengurus Ikatan Alumni Azhar Internasional Mr Ahmed Zakaria, Kepala Urusan Administrasi Pusat Pendidikan Bahasa Arab Al Azhar Ir Ahmad Ghoffar, Kepala Humas Ikatan Alumni Al-Azhar Internasional Mr Abbas Robi', perwakilan Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI), serta masyarakat Indonesia lainnya yang berada di Mesir. "Jenazah Almarhum akan dipulangkan ke Indonesia pada 6 Desember 2015, pukul 10.00 waktu Cairo," jelas Kopri.
Terkait kejadian ini, jelas Kopri, KBRI Cairo terus menerus melakukan komunikasi dan telah membuat laporan ke Kantor Kepolisian Nasser City serta membantu proses administrasi pengiriman jenazah di Kantor Kejaksaan Nasser City, Cairo.
Di samping itu, pihak Universitas Al Azhar juga telah menyatakan duka cita yang mendalam kepada KBRI dan keluarga Almarhum atas peristiwa naas yang menyebabkan meninggalnya salah satu mahasiswa asal Indonesia. Ungkapan duka cita disampaikan oleh pihak Universitas Al Azhar segera setelah mendengar berita tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
