REPUBLIKA.CO.ID, YERUSSALEM -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengkritik Menteri Luar Negeri Swedia Margot Wallstrom atas pernyataannya yang menuduh pasukan Israel melakukan eksekusi ilegal berdasarkan hukum Palestina di wilayah pendudukan.
Menurut Netanyahu, pernyataan pejabat Swedia tersebut menjadi hal yang memalukan selama pertemuan kabinet berlangsung. Lebih jauh, pernyataan tersebut bahkan akan mengancam hubungan diplomatik dengan Swedia.
Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Hotovely mengatakan hal yang serupa. Ia mengatakan pemerintah Israel akan memberikan respon tajam atas pernyataan pernyataan Wallstrom ini.
"Swedia telah melanggar semua garis merah dalam hubungan dengan Israel. Ini adalah fitnah Israel dan laporan yang menjauhkan Swedia dari jajaran negara tercerahkan yang dapat mengambil bagian dalam dialog tentang hak-hak di kawasan ini," kata Hotovely seperti dilansir Presstv (6/12).
Sebelumnya diberitakan, Menteri Luar Negeri Swedia Margot Wallstrom mengatakan kepada anggota parlemen bahwa tentara Israel menggunakan kekuatan yang berlebihan dalam bentrokan dengan warga Palestina yang menyebabkan penduduk banyak yang menjadi korban.