Senin 07 Dec 2015 11:44 WIB

Coca Cola Dipaksa Tarik Iklan dan Mohon Maaf

Coca Cola
Foto: Coke
Coca Cola

REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Perusahaan minuman bersoda Coca Cola menyampaikan permohonan maaf dan dipaksa untuk menarik iklan mereka yang dianggap melecehkan penduduk asli Meksiko.

Dalam iklan tergambar bagaimana pemuda-pemuda kulit putih mencoba menghidupkan kota lokal dengan membagikan minuman soda dan melakukan berbagai kegiatan. Mereka juga bersama-sama membangun pohon natal.

Pihak perusahaan mengatakan, iklan tersebut dibuat di Totentepec di Negara Bagian Oaxaca. Iklan tersebut memberikan pesan persatuan dan kebersamaan.

Namun pihak aktivis memiliki penilaian berbeda.  Aliansi untuk Makanan Sehat menyatakan, iklan tersebut merupakan serangan terhadap harga diri penduduk lokal. Tak hanya itu, iklan tersebut juga memperburuk kesehatan mereka.

Meksiko merupakan konsumen soda utama dan minuman ringan lainnya. Warga lokal memiliki masalah obesitas dan diabetes. "Ini memalukan bagi warga lokal," ujar Dian Turner, salah satu aktivis aliansi.

Iklan tersebut diunggah di situs Coca Cola di YouTube sebelum ditarik.

sumber : the Guardian
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement