REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Bea Cukai Israel menyita 4.000 boneka di Pelabuhan Haifa yang sedang menuju ke wilayah pendudukan Tepi Barat.
Pejabat Israel mengatakan, mereka menyita boneka-boneka tersebut di bawah kemungkinan, barang tersebut akan menjadi alat untuk memprovokasi gerakan anti Israel.
Direktur Bea Cukai Haifa Cobya Yahav mengatakan, departemennya, akan terus melanjutkan tugas mereka untuk mencegah penyelundupan senjata serta barang-barang provokatif.
Boneka Palestina menggambarkan seorang pria dengan batu di tangannnya. Kepalanya tertutup dengan kafayeh. Boneka tersebut juga dikalung syal yang bertuliskan "Yerusalem Milik Kita" dan "Yerusalem, Kami akan Datang."
Baca juga, Masa Depan Yerusalem Dibahas di Indonesia.