REPUBLIKA.CO.ID, DELHI -- Sebuah pesawat jatuh sesaat setelah lepas landas di dekat bandara di ibu kota India, Delhi, pada Selasa (22/12). Insiden ini menewaskan 10 orang.
Dilansir BBC News, pesawat Beechcraft King yang disewa oleh pasukan Border Security Force (BSF) memukul dinding di distrik Dwarka dan terbakar. Para pejabat mengatakan, pesawat itu membawa anggota pasukan patroli perbatasan.
Pesawat bermesin ganda itu dalam perjalanan ke Ranchi di negara bagian timur Jharkhand dari bandara internasional Delhi ketika insiden itu terjadi.
"Kecelakaan itu terjadi sekitar 09:50 waktu India setelah teknisi kehilangan kontak dengan kontrol di darat," kata Kepala Pemadam Kebakaran Delhi AK Sharma kepada kantor berita AFP.
Lebih dari 12 mesin pemadam kebakaran telah bergegas ke tempat kekadian untuk memadamkan kobaran api. Petugas darurat telah dikirim ke lokasi kecelakaan. Gambar televisi menunjukkan kobaran api di lapangan dan puing-puing pesawat hancur dan hangus.
Baca: Hongaria Diminta tak Lebay Hadapi Pengungsi Seperti Musuh.
Suraj, seorang saksi mata mengatakan, pesawat menabrak dinding, terbakar dan jatuh di lapangan di luar bandara. "Ada sekitar 10 orang di penerbangan. Aku melihat dua mayat. Ada beberapa buruh yang bekerja di lapangan di mana pesawat jatuh," katanya.
Catatan keamanan udara India baik dalam beberapa tahun terakhir, meskipun peningkatan pesat dalam jumlah maskapai penerbangan swasta dan perjalanan udara di negara itu. Kecelakaan besar terakhir terjadi di kota Mangalore bulan Mei 2010, menewaskan sedikitnya 160 orang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
