REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Kementerian Luar Negeri Cina mengatakan pada Selasa (22/12), Menteri Luar Negeri (Menlu) Suriah akan mengunjungi Cina pekan ini. Kunjungan dilakukan sebagai bagian dari upaya baru Beijing untuk memainkan peran lebih aktif dalam mengakhiri konflik Suriah.
Menlu Suriah Walid al-Moualem akan mengunjungi Cina pada 23 hingga 26 Desember. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Hong Lei mengatakan, ia akan bertemu dengan mitra Cinanya Wang Yi.
Wang selama akhir pekan mengundang tokoh-tokoh pemerintah dan oposisi Suriah untuk datang ke Cina. Ini dikarenakan Beijing dalam upaya membantu proses perdamaian.
Sementara itu Dewan Keamanan PBB pada Jumat (18/12), dengan suara bulat menyetujui resolusi untuk mendukung peta jalan internasional bagi proses perdamaian Suriah. Langkah ini dinilai langka, melihat negara-negara besar akhirnya satu suara untuk menyelesaikan konflik yang telah merenggut nyawa lebih dari seperempat juta jiwa itu.
Baca juga:
Wilayah Kekuasaan ISIS Menyusut 14 Persen Tahun Ini
Al Shabaab Teror Bus, Muslim Tolak Pisahkan Diri dari Penumpang Kristen
Rayakan Natal, Warga Brunei akan Dihukum Lima Tahun Penjara
Ikuti Whatsapp Channel Republika
